Kembali

ποΈ Konsumsi Berkelanjutan
2025-06-01 22:53:18
Mengapa Konsumsi Daging Berlebihan Berdampak Buruk untuk Bumi?
Dampak Konsumsi Daging terhadap Lingkungan
Industri peternakan, khususnya sapi dan kambing, menyumbang emisi gas rumah kaca dalam jumlah besar, terutama metana (CH4) yang jauh lebih kuat dibanding CO2. Selain itu, dibutuhkan lahan luas dan air dalam jumlah besar untuk menghasilkan daging.
Fakta Penting:
- 1 kg daging sapi = Β±15.000 liter air
- Industri peternakan menyumbang >14% emisi global
- Hutan tropis banyak dibabat untuk padang penggembalaan
Kenapa Harus Mengurangi Konsumsi Daging?
Mengurangi konsumsi daging, terutama daging merah, adalah langkah efektif untuk menurunkan jejak karbon individu. Selain itu, pola makan berbasis nabati terbukti lebih sehat dan mendukung keberlanjutan pangan dunia.
Manfaat Langsung:
- Menurunkan emisi karbon pribadi
- Menurunkan risiko penyakit jantung & kanker
- Mendorong sistem pangan yang lebih adil dan efisien
Aksi Kecil yang Berdampak Besar
Coba mulai dengan βMeatless Mondayβ, yaitu tidak makan daging setiap hari Senin. Satu hari tanpa daging bisa mengurangi sekitar 2β3 kg emisi COβ per orang. Bayangkan jika dilakukan rutin oleh jutaan orang.
"Bumi tidak butuh 1000 orang sempurna, tapi jutaan orang yang melakukan perubahan kecil secara konsisten."